Berita bola Indonesia – Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono mengaku belum ada membahas mengenai renegoisasi kontrak bersama seluruh skuat Persib Bandung. Dirinya masih menunggu kapan jadwal resmi kompetisi Liga 1 dilanjutkan.
Meskipun sesuai wacana sementara kompetisi akan digelar kembali pada September atau Oktober 2020 mendatang. Namun keputusan itu belum disahkan ataupun diumukan oleh PSSI sampai saat ini. Pssi pun melemparkan usulan itu yang akan diputuskan Exco PSSI pada 13 Juni 2020.
“Jadi kami tidak mau berandai-andai dulu karena kami tidak tahu regulasi PSSI akan seperti apa nanti. Kami menunggu karena kami juga belum tahu,” ujar Teddy, dilansir dari Kompas.
Teddy pun berharap nantinya jika benar kompetisi dimulai September 2020, maka format yang diberikanb PSSI harus jelas. Dirinya tidak ingin nantinya ada masalah baru dalam klub Persib Bandung dalam menentukan renegosiasi kontrak.
“Seperti hubungan dengan sponsor dan kontrak pemain, itu semua berhubungan. Kalau formatnya bukan kompetisi penuh akan berbeda waktunya. Variabel sangat banyak sehingga tidak bisa diputuskan,” ucap Teddy lagi.
Teddy pun menegaskan kalau saat ini manajemen Persib Bandung tetap masih memberikan gaji 25 persen kepada semua pemain sesuai dengan keputusan PSSI sebelumnya.Teddy belum bisa menetukan kapan skuad Persib Bandung akan kembali latihan bersama seperti biasa.
“Kalau masalah mulai latihan tergantung kepada keputusan PSSI mengenai jadwal kick off karena itu menentukan kapan latihan dimulai. Idealnya dua bulan sebelum kick off sudah mulai latihan,” pertegas Teddy lagi.
“Kick off saja belum tahu sehingga kami sulit untuk mengumpulkan pemain. Apalagi di Bandung masih PSBB sampai 12 Juni, artinya kami tidak bisa melakukan aktivitas sampai 12 Juni nanti,” tandas Teddy
Discussion about this post