Kekalahan Timnas Thailand dari Indonesia membuat Pelatih Thailand angkat bicara dan memberikan komentar kepada media seusai berakhirnya pertandingan Indonesia vs Thailand di final AFF 2019. Melansir dari akun Instagram Timnas Thailand “@Changsuek”, Alexandre memberikan komentar jika timnya telah melakukan yang terbaik.
Pelatih Thailand asal Brazil ini menyebutkan jika Timnya telah memberikan yang terbaik dan senang bisa bermain hingga babak final. Ia juga menyebutkan, jika siapa saja bisa memenangkan laga tersebut termasuk Indonesia.
“Kami datang ke final untuk memenangkan permainan, tetapi Indonesia melakukan dengan baik, saya pikir permainan sangat ketat dan kami melakukan yang terbaik. Tapi hari ini kami tidak bisa menang, itu hal normal, tapi aku sangat bangga, bukan masalah hasil yang tidak baik, tapi bagaimana kami bermain dalam kompetisi dengan baik” ucap pelatih asal Brazil ini.
Pelatih ini juga menyebutkan jika ia membawa timnya dengan persiapan yang kurang dan membawa beberapa pemain muda untuk diturunkan di ajang Piala AFF 2019 ini. Namun, kekalahan Timnas U-22 Thailand dari Indonesia merupakan kekalahan pertama mereka di ajang ini, dan dengan demikian mereka harus rela menyerahkan gelar juara kepada Timnas U-22 Indonesia.
Komentar Kapten Timnas Thailand
Di waktu yang berbeda usai pertandingan, Kapten Timnas U-22 Thailand, Saringkan Promsupa, langsung memberikan komentarnya di Stadion Nasional Phnom Penh, Selasa (26/2/2019). Ia menyebutkan jika kekalahan timnya dari Indonesia sangat memalukan.
“Semuanya sudah mencoba. Ketika kami tertinggal, saya mencoba memotivasi teman-teman karena masih ada sisa waktu, tetapi kami tetap tidak bisa memenangkan laga tersebut, itu memalukan,” ujar Saringkan, di terjemah dari Siam Sport.
Kapten berusia 21 tahun itu lantas berterima kasih sekaligus memohon maaf kepada para pendukung Thailand yang sudah menyaksikan dan mendukung timnya berlaga selama turnamen Piala AFF U-22 2019 digelar di Kamboja.
“Hari ini kami melakukannya dengan baik. Tetapi ketika kami melihat hasilnya, kami dikalahkan. Tetapi tidak apa-apa untuk menganggap bahwa semua orang telah melakukan yang terbaik. ”
👉 “Kita hanya kehilangan sedikit konsentrasi Tapi pertimbangkan pengalaman semua orang Ritme persaingan saya merasa terkejut. Tetapi berusaha mengendalikan dan kontrol Karena hanya saingan nya. Kami masih punya kesempatan Tetapi ketika datang gol kedua, kita perlu lebih mempercepat permainan. Kami melakukan semua yang terbaik. Tetapi tidak dapat menangkapnya. “
Discussion about this post